Giorgio Chiellini baru saja menjadi seorang pahlawan tim italia di ajang euro 2020/21. Tetapi sang pemain yang berumur 37 tahun ini telah berstatus pengangguran saat ini. kabarnya kontrak sang pemain dengan klub juventus telah berakhri pada 30 juni yang lalu.
Giorgio Chiellini termasuk salah satu bek yang tidak tergantikan pada posisi pertahanan tim juventus pada 1 dekade yang terakhir ini. tetapi juventus masih belum memberikan sebuah kontrak yang baru untuk dirinya.
harmonisnya hubugan Giorgio Chiellini dengan klub juventus banyak membuat semua orang meyakini bahwa sang pemain ini akan bermain bersama tim juventus di musim depan lagi.
Tetapi menurut dari agen Giorgio Chiellini, yang bernama Davide Lippi, klub juventus sampai saat ini masih belum memberikan sebuah negosiasi apapun dalam hal kontrak yang baru untuk sang pemain.
“Saat ini dibutuhkan 2 orang agar dapat membuat kontrak tersebut. Giorgio Chiellini ketika pergi ke ajang euro 2020/21 dan diriya telah berfokus pada pertandingan tersebut saat itu. Tidak ada masalah apapun dengan tim juventus, kami juga telah memberitahukan kepada mereka bahwa kita akan berjumpa nanti di musim panas yang akan datang, Tetapi sampai saat ini kami juga masih belum membahas sebuah pembaruan kontraknya,”tandas sang agen davide Lippi yang dilansir melalui radio radio.
Denagan sebuah peforma yang dimiliki oleh sang pemain satu ini, Giorgio Chiellini Tidak akan merasa kesulitan untuk menemukan klub yang lain agar bisa menampung dirinya. tetapi sang agen mengatakan dengan tegas saat ini sang klien lebih memilih untuk memberikan sebuah prioritas kepada stadium allianz.
Sebuah tawaran dari klublain juga masih belum ada yang masuk sebab banyak klub yang telah memprediksi bahwa dirinya akan bertahan bersama tim juventus.
“mereka semua harus membuat sebuah penawaran terlebih dahulu. Sampai saatini, tidak ada pun sebuah penawaran dari klub manapun yang datang kepadanya. kami sampai saat ini masih menunggu klub juventus untuk memberitahukan kami kapan kami bisa membahas sambil duduk santai.”